Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2025

15. Masuknya Hati ke Hadirat Suci

  الحمد لله، الحمد لله الذي هدانا لهذا وما كنا لنهتدي لولا أن هدانا الله، أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله، اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين. Hadirin rahimakumullah, Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Semoga hati kita selalu diberi cahaya hidayah agar tetap istiqamah di jalan-Nya. Pada kesempatan yang penuh berkah ini, saya ingin menyampaikan sebuah nasihat tentang "Masuknya Hati ke Hadirat Suci." Hati yang Bersih untuk Sampai ke Hadirat Allah Hati adalah tempat Allah memandang hamba-Nya. Jika hati masih dikotori oleh kelalaian, syahwat duniawi, dan keterikatan kepada selain Allah, maka ia tidak akan mampu masuk ke dalam hadirat-Nya. Sebagaimana dalam sebuah hikmah disebutkan: "Bagaimana seseorang berharap dapat masuk ke hadirat Allah, sementara ia belum mensucikan diri dari hadas besar kelalaiannya?" Hadirat Allah adal...

14. Hijab Ruh – Menjernihkan Cermin Hati

  Bismillahirrahmanirrahim. Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah memberi kita hidayah dan taufik-Nya. Shalawat serta salam kita curahkan kepada Nabi Muhammad ﷺ, keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga hari kiamat. Hadirin sekalian yang dirahmati Allah, Hari ini kita akan membahas tentang Hijab Ruh atau penutup ruh yang menghalangi cahaya Ilahi dari hati kita. Dalam perjalanan menuju Allah, hati adalah pusat utama. Hati yang bersih akan bersinar, sedangkan hati yang dipenuhi gambaran duniawi akan gelap dan terhijab dari cahaya makrifat. 1. Hati sebagai Cermin Ruhani Syaikh Ibnu Athaillah dalam Al-Hikam berkata: "Bagaimana mungkin hati dapat bersinar sementara gambaran makhluk masih tercetak dalam cerminnya?" Perumpamaan hati seperti cermin. Jika cermin itu kotor, maka pantulan yang terlihat akan buram. Begitu pula hati manusia—jika ia dipenuhi kecintaan terhadap dunia, nafsu, dan kesenangan materi, maka cahay...

13. MANFAAT MENYENDIRI (KHALWAT) DALAM ISLAM

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدا عبده ورسوله. Hadirin yang dirahmati Allah, Marilah kita selalu bersyukur kepada Allah ﷻ atas segala nikmat yang telah diberikan, terutama nikmat iman dan Islam. Semoga Allah senantiasa membimbing kita dalam kebaikan. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga akhir zaman. Pada kesempatan kali ini, saya ingin menyampaikan sebuah kultum tentang "Manfaat Menyendiri (Khalwat) dalam Islam." Hadirin sekalian, Dalam kehidupan ini, sering kali kita terjebak dalam hiruk-pikuk dunia yang penuh dengan kesibukan dan pergaulan yang tak selalu membawa kebaikan. Oleh karena itu, Islam mengajarkan pentingnya menyendiri (khalwat) sebagai salah satu cara untuk menjaga hati dan...

12. Keterasingan (Uzlah) dan Pemikiran (Fikroh)

  الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدًا عبده ورسوله، أما بعد. Hadirin yang dirahmati Allah, Marilah kita senantiasa bersyukur kepada Allah atas segala nikmat-Nya, terutama nikmat iman dan Islam. Semoga shalawat serta salam senantiasa tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga, sahabat, dan pengikutnya hingga hari kiamat. Pada kesempatan kali ini, saya ingin menyampaikan kultum tentang "Keterasingan dan Pemikiran" . Hadirin sekalian, Dalam kehidupan ini, hati kita sering kali terombang-ambing oleh kesibukan dunia, pergaulan yang berlebihan, serta pikiran yang dipenuhi hal-hal yang tidak bermanfaat. Akibatnya, hati menjadi gelisah, sulit fokus dalam ibadah, dan semakin jauh dari Allah ﷻ. Oleh karena itu, para ulama dan ahli hikmah menekankan pentingnya keterasingan (uzlah) yang disertai dengan pemikiran . Imam Ib...

11. KEHINAAN DI MATA MANUSIA, KEMULIAAN DI SISI ALLAH

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ الحمد لله رب العالمين، والصلاة والسلام على سيد الأنبياء والمرسلين، وعلى آله وصحبه أجمعين. Hadirin yang dirahmati Allah, Marilah kita senantiasa bersyukur kepada Allah ﷻ atas segala nikmat yang diberikan, baik yang tampak maupun yang tersembunyi. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga dan para sahabatnya. Pada kesempatan kali ini, saya ingin menyampaikan sebuah nasihat singkat tentang "Kehinaan di Mata Manusia, Kemuliaan di Sisi Allah." 1. Kehinaan Bukanlah Keburukan Dalam kehidupan dunia, sering kali kita mendambakan popularitas, pujian, dan penghormatan dari manusia. Kita ingin dikenal, dihormati, dan dianggap sebagai orang yang memiliki kedudukan tinggi. Namun, tahukah kita bahwa dalam Islam, ada sebuah nilai yang justru berbanding terbalik dengan keinginan tersebut, yaitu kehinaan di mata manusia ? Kehinaan yang dimaksud bukanlah kehinaan karena dosa atau maksiat, tetapi ke...

10. IKHLAS, RUH DALAM AMAL

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله، صلى الله عليه وعلى آله وأصحابه ومن تبعهم بإحسان إلى يوم الدين. Hadirin rahimakumullah, Marilah kita senantiasa bersyukur kepada Allah subhanahu wa ta'ala atas segala nikmat yang telah diberikan kepada kita. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga akhir zaman. Pada kesempatan kali ini, saya ingin menyampaikan sebuah nasihat singkat tentang ikhlas , yang merupakan ruh dalam setiap amal. Ikhlas, Ruh dalam Amal Dalam sebuah ungkapan hikmah disebutkan: "Amal-amal hanyalah bentuk-bentuk yang berdiri, sedangkan ruhnya adalah keberadaan rahasia ikhlas di dalamnya." Ini menunjukkan bahwa amal ibadah yang kita lakukan, baik itu shalat, puasa, sedekah, ataupun amal...

9. Variasi Amalan dan Keadaan Hati

  Bismillahirrahmanirrahim Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala yang telah memberikan kita kesempatan untuk berkumpul dalam majelis ilmu yang penuh keberkahan ini. Shalawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad ﷺ, keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga akhir zaman. Hadirin rahimakumullah, Pada kesempatan kali ini, saya ingin menyampaikan sebuah pesan penting tentang variasi amalan dan bagaimana keadaan hati seseorang memengaruhi amal perbuatannya . Dalam kehidupan ini, kita melihat ada orang yang rajin beribadah, ada yang zuhud (menjauhi dunia), ada yang wara' (hati-hati dalam perkara syubhat), ada yang mencari makrifat, dan ada pula yang lebih banyak merenungkan keagungan Allah. Perbedaan ini terjadi karena keadaan hati yang beragam. Sebagaimana dikatakan oleh para ulama: "Jenis-jenis amalan bervariasi sesuai dengan keadaan hati yang datang kepadanya." Hadis Nabi ﷺ juga menegaskan hal ini: "Di dalam tubuh ada segumpal ...

8. MANIFESTASI ALLAH BAGI HAMBA-NYA

الحمد لله الذي تجلّى لعباده بصفات الجلال والجمال، أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله، اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين. Hadirin yang dirahmati Allah, Marilah kita selalu bersyukur kepada Allah atas segala nikmat yang telah diberikan, baik yang tampak menyenangkan maupun yang berupa ujian. Karena di balik setiap ketentuan-Nya terdapat hikmah dan kasih sayang bagi hamba-hamba-Nya yang beriman. Manifestasi Allah dalam Sifat Keagungan-Nya Dalam perjalanan kehidupan, ada saatnya kita merasakan berbagai ujian, cobaan, dan kesulitan. Semua ini merupakan bagian dari manifestasi Allah dalam sifat keagungan-Nya (jalāl) , yang terkadang tampak keras dan berat bagi kita. Namun, di balik keagungan-Nya, tersimpan keindahan (jamāl) yang membawa kebaikan dan kesempurnaan bagi hamba-hamba-Nya yang sabar dan ridha. Syaikh Ibn ‘Aṭā’illāh dalam Al-Ḥikam berkata: "Jika Allah membukakan bagimu suatu jalan untuk mengenal-Nya (ta‘arruf), maka janganla...

7. Janji Allah Adalah Kebenaran

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ الحمد لله الذي وعد الصادقين بجنات النعيم، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأشهد أن محمدًا عبده ورسوله، صلوات ربي وسلامه عليه وعلى آله وصحبه أجمعين، أما بعد: Hadirin yang dirahmati Allah, Pada kesempatan ini, marilah kita bersama-sama merenungi satu hikmah besar dalam kehidupan kita, yaitu keyakinan terhadap janji Allah. Dalam kitab Al-Hikam, terdapat satu pelajaran penting yang berbunyi: لا يُشَكّكَنَّكَ في الوَعْدِ عَدَمُ وُقوعِ المَوْعودِ، وإنْ تَعَيَّنَ زَمَنُهُ؛ لِئَلّا يَكونَ ذلِكَ قَدْحاً في بَصيرَتِكَ وإخْماداً لِنُوْرِ سَريرَتِكَ . "Janganlah ketiadaan sesuatu yang dijanjikan membuatmu ragu akan janji-Nya, meskipun waktu pelaksanaannya telah ditentukan. Jangan sampai hal itu merusak mata batinmu dan memadamkan cahaya hatimu." Allah telah berjanji, dan janji-Nya adalah kebenaran mutlak. Akan tetapi, kapan dan bagaimana janji itu terwujud, itu semua tergantung pada kehendak-Nya. Tugas kita sebagai hamba adalah beriman, bers...

6. Ridha dengan Pilihan Allah

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ الحمد لله، الحمد لله الذي جعل القناعة غنى، وجعل الرضا سرورا وشفاء، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن سيدنا محمدا عبده ورسوله، اللهم صل وسلم وبارك عليه وعلى آله وأصحابه ومن تبعهم بإحسان إلى يوم الدين. أما بعد. Hadirin yang dirahmati Allah, Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah ﷻ dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Pada kesempatan kali ini, mari kita renungkan salah satu hikmah dari Kitab Al-Hikam yang mengajarkan kita tentang ridha dengan pilihan Allah . Dalam kehidupan ini, sering kali kita berdoa dan berharap sesuatu terjadi sesuai dengan keinginan kita. Namun, ketika doa kita belum terkabul atau tertunda, muncul rasa kecewa, bahkan ada yang berputus asa. Padahal, Allah ﷻ telah menjamin bahwa doa pasti dikabulkan, tetapi dalam bentuk dan waktu yang terbaik menurut-Nya, bukan menurut kita. Ibnu Atha'illah dalam Al-Hikam berkata: لا يَكُنْ تأَخُّرُ أَمَدِ العَطاءِ مَعَ ...

5. Kesungguhan dan Kebutaan Mata Hati

Bismillahirrahmanirrahim Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala yang telah memberikan kita nikmat iman dan Islam. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, beserta keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga hari kiamat. Hadirin yang dirahmati Allah, Pada kesempatan kali ini, mari kita renungkan salah satu hikmah dari Kitab Al-Hikam yang berbunyi: اجْتِهادُكَ فيما ضُمِنَ لَكَ وَتَقصيرُكَ فيما طُلِبَ مِنْكَ دَليلٌ عَلى انْطِماسِ البَصيرَةِ مِنْكَ "Kesungguhanmu dalam mengejar sesuatu yang telah dijamin untukmu dan kelalaianmu terhadap apa yang dituntut darimu adalah tanda kebutaan mata hatimu." Dalam kehidupan ini, sering kali kita begitu sibuk dengan urusan duniawi, seakan-akan rezeki dan takdir berada di tangan kita. Kita bekerja keras untuk mengejar sesuatu yang sebenarnya sudah Allah jamin, tetapi justru lalai terhadap kewajiban kita kepada-Nya. Hal ini merupakan tanda kebuta...

4. tadbir atau perencanaan

Bismillahirrahmanirrahim Alhamdulillah, segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam kita haturkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga, sahabat, dan pengikutnya yang setia hingga akhir zaman. Hadirin yang dirahmati Allah, Pada kesempatan yang berbahagia ini, marilah kita merenungi salah satu hikmah penting dalam kehidupan, yaitu tadbir atau perencanaan. Dalam kitab Al-Hikam, disebutkan: أَرِحْ نَفْسَكَ مِنَ التَّدْبيرِ. فَما قامَ بِهِ غَيرُكَ عَنْكَ لا تَقُمْ بهِ لِنَفْسِكَ. "Istirahatkan dirimu dari perencanaan, karena apa yang telah dilakukan oleh selainmu untukmu, janganlah engkau lakukan sendiri." Dari hikmah ini, kita diajarkan untuk tidak terlalu membebani diri dengan perencanaan yang berlebihan, karena segala sesuatu sudah diatur oleh Allah ﷻ. Namun, ini bukan berarti kita tidak boleh merencanakan sesuatu, tetapi harus dilakukan dengan pemahaman yang benar. Hadirin yang berbahagia, Menurut para ulama, perencanaan atau tadbir te...

3. TEKAD DAN TAKDIR

Bismillahirrahmanirrahim الحمد لله الذي بيده ملكوت كل شيء وهو على كل شيء قدير. والصلاة والسلام على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين. Hadirin yang dirahmati Allah, Pada kesempatan yang penuh berkah ini, marilah kita bersama-sama meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah ﷻ, dengan terus memperbaiki hati, amal, dan niat kita dalam kehidupan sehari-hari. Pada hari ini, kita akan membahas salah satu hikmah dari Syaikh Ibnu ‘Athaillah As-Sakandari dalam kitab Al-Hikam , yang berbunyi: سَوَابِقُ الهِمَمِ لا تَخْرِقُ أَسْوارَ الأَقْدارِ "Tekad yang mendahului tidak dapat menembus benteng takdir." Hadirin yang dirahmati Allah, Dalam kehidupan, kita sering diajarkan untuk memiliki himmah ‘aliyah (tekad yang tinggi), yaitu tekad yang mengarah pada kebaikan dan mendekatkan diri kepada Allah. Namun, perlu kita pahami bahwa sekuat apa pun tekad manusia, ia tetap berada dalam batas ketentuan Allah ﷻ. Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an: إِنَّا كُلَّ شَيْءٍ خَلَقْنَاهُ بِقَدَرٍ "Se...

2. TAJRID DAN MAKNA KETERIKATAN DUNIAWI

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala yang telah memberikan kita kesempatan untuk berkumpul dalam majelis ilmu yang penuh berkah ini. Shalawat serta salam senantiasa kita haturkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga, sahabat, dan para pengikutnya hingga akhir zaman. Hadirin yang dirahmati Allah, Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas salah satu hikmah dalam perjalanan menuju Allah, yaitu tajrid . Tajrid adalah keadaan seseorang yang meninggalkan segala keterikatan duniawi untuk lebih mendekat kepada Allah. Namun, perlu kita pahami bahwa tajrid bukan hanya sekadar meninggalkan dunia secara fisik, melainkan lebih kepada bagaimana hati kita terbebas dari kecintaan berlebihan terhadap dunia. Imam Ibnu ‘Athaillah As-Sakandari dalam kitab Al-Hikam menyebutkan: إرادَتُكَ التَّجْريدَ مَعَ إقامَةِ اللهِ إيّاكَ في الأسْبابِ مِنَ الشَّهْوَةِ الخَفيَّةِ، وإرادَتُكَ الأَسْبابَ مَعَ إقامَةِ اللهِ إيّاكَ فِي ا...

1. HAKIKAT AMAL DAN BERGANTUNG KEPADA ALLAH

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدا عبده ورسوله. اللهم صل وسلم على سيدنا محمد، وعلى آله وصحبه أجمعين. Hadirin yang dirahmati Allah, Pada kesempatan yang mulia ini, marilah kita bersama-sama merenungkan hikmah tentang hakikat amal dalam Islam. Ilmu tasawuf mengajarkan bahwa amal yang benar adalah buah dari hati yang bersih. Sebagaimana dikatakan, "Barang siapa mengamalkan ilmu yang ia ketahui, Allah akan memberinya ilmu yang belum ia ketahui." Maka, pembahasan kita hari ini dimulai dengan pentingnya amal dalam kehidupan seorang Muslim. Tanda Bergantung pada Amal Rasulullah ﷺ bersabda: "Tidak seorang pun di antara kalian yang akan masuk surga karena amalnya." Para sahabat bertanya, "Bahkan engkau juga, wahai Rasulullah?" Beliau menjawab, "Bahkan aku juga, kecuali jika A...